Garis62,Tanjungbalai – Walikota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim, menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 Vihara Bhakti Maitreya di Jalan Mesjid, Kelurahan Karya, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Kota Tanjungbalai, Minggu (25/5/2025).
Turut hadir, Kasat Binmas AKP Edy Siswoyo, mewakili Danlanal TBA Letda Laut (PM) Heppy Lumban Gaol, Ketua Mapanbumi Sumut Pandita Drs. Suwandi Rusli, dan Ketua Vihara Bhakti Maitreya Tanjungbalai Pandita Thio Lai Tjoe.
Selain itu, Ketua Mapanbumi Tanjungbalai Jhonny Chayadi Choa, Ketua Vihara Tri Ratna Tanjungbalai Pek Cong Li, Sekretaris FKUB Tanjungbalai Drs. Amirson Samosir, serta Tokoh Agama Umat Budha Tanjungbalai Hakim Tjoa Kien Lie.
Acara diawali dengan ritual Xian Gong, dilanjutkan sembahyang bersama dan persembahan tarian selamat datang oleh muda-mudi Parsadabumi.
Dalam sambutannya, Ketua Vihara Bhakti Maitreya Tanjungbalai, Pandita Thio Lai Tjoe menjelaskan, Vihara Bhakti Maitreya digunakan untuk tempat belajar, dan taman pendidikan anak-anak.
Walaupun suku, agama dan kulit kita berbeda, yang pastinya kita tetap bersaudara satu bangsa, satu tanah air. Kita semua makhluk hidup memiliki kepercayaan, dan tujuannya sama, yakni menyembah kepada Tuhan,” ujarnya.
Sementara, Walikota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim, dalam sambutannya mengatakan, momentum HUT ke-60 Vihara Bhakti Maitreya merupakan suatu proses bersejarah dan sangat penting.
“Tidak hanya bagi umat Buddha, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Kota Tanjungbalai, karena Vihara ini bukan sekadar rumah ibadah, melainkan juga tempat pembinaan moral, pusat kegiatan sosial, dan ruang dialog antar umat yang telah mengakar kuat selama enam decade,” ucapnya.
Melalui peringatan HUT Ke-60 tahun ini, Walikota mengajak semua untuk memperkuat semangat cinta kasih, menumbuhkan rasa saling menghargai, serta terus bersinergi mewujudkan visi Tanjungbalai EMAS (Elok, Maju, Agamais, dan Sejahtera).
“Mari kita jaga warisan kebajikan yang telah dibangun oleh para pendahulu, dan kita lanjutkan perjuangan ini dengan semangat baru yang berpijak pada nilai-nilai kebenaran, welas asih, dan kebersamaan,” ajaknya.red