Batu Bara (garis62.id) – Pemilihan Kepala Daerah Serentak yang akan digelar pada 27 November 2024, di Sumatera Utara semakin mendekati puncaknya. Berbagai prediksi mulai bermunculan, di antaranya dari pengamat politik Batu Bara, Fahri Maesah. Ia menyebutkan bahwa pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Bobby Nasution dan Surya, akan memiliki keunggulan signifikan di wilayah ini dibandingkan dengan calon-calon bupati dan wakil bupati Batu Bara.
“Popularitas Bobby Nasution sangat kuat di Sumatera Utara, terutama di kalangan pemilih muda dan masyarakat perkotaan. Sosoknya dikenal luas sebagai pemimpin yang energik, dan program-programnya memiliki daya tarik bagi banyak orang. Ini membuatnya berpotensi memenangkan simpati masyarakat di Batu Bara, bahkan lebih besar dibanding calon bupati dan wakil bupati setempat,” ujar Fahri Maesah dalam pernyataannya, Senin, (7/10/2024).
Fahri menambahkan bahwa faktor pengalaman dan rekam jejak Bobby Nasution sebagai Wali Kota Medan turut memperkuat posisi mereka. Surya, sebagai pasangannya, juga dinilai memiliki basis dukungan yang kuat di beberapa wilayah penting di Sumatera Utara, termasuk daerah-daerah yang menjadi lumbung suara.
Pengaruh ke Tingkat Kabupaten Batu Bara
Menurut Fahri, dalam konteks lokal seperti Kabupaten Batu Bara, pengaruh pilgub ini bisa memengaruhi dinamika politik. Ia memandang bahwa meskipun pemilihan gubernur berada di level provinsi, gelombang dukungan terhadap Bobby Nasution dan Surya berpotensi mempengaruhi tren pemilih di tingkat kabupaten.
“Masyarakat Batu Bara yang mendukung pasangan ini mungkin akan terinspirasi dan memberikan dampak terhadap dinamika politik daerah Batu Bara. Para calon bupati dan wakil bupati di Batu Bara perlu menyusun strategi yang kuat untuk tidak hanya menarik perhatian masyarakat, tetapi juga bersaing dengan efek domino popularitas pasangan gubernur,” jelas Fahri.
Tantangan Bagi Calon Bupati dan Wakil Bupati Batu Bara
Ia juga menyoroti bahwa persaingan untuk posisi bupati dan wakil bupati Batu Bara masih memerlukan pendekatan yang lebih intens. “Mereka harus menawarkan program-program yang relevan dengan kebutuhan masyarakat setempat. Tanpa strategi dan visi yang jelas, calon bupati dan wakil bupati Batu Bara mungkin kesulitan mengimbangi popularitas pasangan Bobby-Surya di level provinsi,” katanya.
Dia mengingatkan bahwa para calon di Batu Bara harus fokus pada isu-isu lokal yang menjadi perhatian masyarakat, seperti pengembangan infrastruktur, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Di sisi lain, mereka juga perlu berhati-hati dalam menghadapi arus politik yang besar dari pilgub, sehingga tidak terkesan hanya mengikuti tren tanpa menawarkan solusi konkret.
Dengan semakin mendekatnya hari pemilihan, Fahri Maesah berharap masyarakat Batu Bara tetap kritis dan mempertimbangkan visi serta rekam jejak dari setiap calon, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten. “Kepentingan masyarakat harus menjadi prioritas, dan kita perlu memilih pemimpin yang benar-benar mampu membawa perubahan positif bagi daerah kita,” tutupnya.
Menariknya Peta Politik 2024
Pilkada Serentak 2024 akan menjadi momentum penting bagi Sumatera Utara, dengan keterlibatan figur-figur berpengaruh seperti Bobby Nasution dan Surya. Fahri memperkirakan bahwa kontestasi ini akan mencerminkan arah baru dalam politik provinsi Sumatera Utara, yang juga dapat berdampak pada daerah-daerah seperti Batu Bara.” tandasnya. (B)