Garis62 – Ketua Dewan penasehat Gerindra Kabupaten Batubara Muhammad Rafik merespon isu Baharuddin Siagiaan akan masuk ke Partai Gerindra besutan Prabowo Subianto tersebut.
Rafik menyampaikan bahwa siapapun bisa menjadi ketua DPC Gerindra Kab. Batubara baik itu kader atau non-kader jika memang segala sesuatunya sudah di akomodir oleh Baharuddin Siagiaan.
“Siapapun ya, boleh jadi Ketua DPC Gerindra. Bila DPP menyetujui segala sesuatunya. Termasuk Baharuddin Siagiaan. Apakah itu kader baru atau kader lama selagi persyaratannya memungkinkan”. Ungkapnya saat di tanya via seluler. Jum’at (06/06/2025).
Rafik dalam hal ini juga mengaminkan isu tersebut apa bila terjadi, ia mengatakan sebagai kader maka akan mendukung siapa saja yang menahkodai partai berlambang garuda itu.
Ia hanya meminta siapapun yang menjadi pimpinan partai harus mampu membesarkan Organisasi Partai Gerindra menuju politik 2029. Sebab, baginya bahwa politik kedepan di prediksi menjadi sangat panas.
“Tapi perlu di garis bawahi ya, siapapun itu mau jadi ketua Gerindra Batubara bukan karena alasan perlindungan hukum dan geopolitik, atau dalam bahasa lapangan itu back up terhadap problem nya sendiri seolah partai milik nya sendiri”. Ungkapnya.
Ia pun berharap apa bila benar itu terjadi, Baharuddin Siagiaan di harapkan mampun merangkul golongan internal apapun agar tidak terjadi siklus politik belah bambu.
“Sama kami tidak ada persoalan, hanya saja jangan sampai tidak merangkul hingga memecah barisan kader yang sudah solid, dan saya yakin bahwa Safrizal selaku Ketua DPC Gerindra yang juga wakil bupati juga akan senang dengan bergabungnya Bahar ke partai”. Ungkapnya.
Soal isu Baharuddin harus jadi ketua Partai Gerindra demi berkuasa lebih lama, Rafik enggan mengomentari terlalu jauh. Sebab, baginya bahwa itu soal pribadi.
“Soal mengamankan kekuasaan kedepan no comment, tapi dalam politik apapun mungkin terjadi dan bisa terjadi”. Pungkasnya. (Mq).
