Batu Bara (garis62.id) – Perihal pemberitaan di Media Online Kepala sekolah UPT SDN 10 PERK . SIPARE-PARE kecamatan Sei Suka – Batu Bara membantah tuduhan pihak sekolah menahan raport siswa , Kamis (13/07/2024).
Awak media mengkonfirmasi melalui via whatsApp kepala sekolah UPT SDN 10 Perk Sipare-pare Rudi Salam,S.Pd menjawab tentang pemberitaan tentang pihak sekolah yang menahan raport siswa kelas 6 tidak benar. Dan permasalahanya setelah ditelusuri bukan seperti yang diberitakan berita di media online yang lalu.
Awalnya wali kelas 6 ibu Siti Aisyah, S.Pd mengumumkan serta mengundang seluruh siswa kelas 6 melalui via whastApp untuk hadir tanggal 10 kesekolah dalam rangka pengumuman pembagian surat keterangan lulus(SKL) sekaligus pembagian raport di sekolah pukul 09.00 wib.
Namun siswa dan orang tua murid yang bersangkutan tidak hadir saat acara , pihak sekolah pun sempat memberikan penghargaan untuk juara 1,2,3 kelas 6 terang Kepsek Rudi.
Dan pada tanggal 11 Juni 2024 siswa dan orang tua juga tidak hadir dan tidak ada konfirmasi perihal ketidak hadiran siswa dan orang tuanya untuk mengambil raport.
Tepatnya Rabu 12 juni 2024 siswa yang bersangkutan datang kesekolah tanpa di dampingi orang tuanya disambut guru kelas dan memberitahukan bahwa raport siswa yang bersangkutan ada di laci meja saya karena ada yang mau di perbaiki jawab Rudi
Ditambah pada saat itu saya ada kegiatan di luar sekolah setelah tiba di sekolah wali kelas menyampaikan kesaya bahwa siswa kelas tersebut datang namun langsung pergi, saya pun berinisiatif menghubungi orang tuanya tetapi tidak diangkat, setiba pukul 11.00 Wib hari Rabu sudah ada berita pihak sekolah menahan raport siswa, padahal hasil rapat seluruh kepala sekolah pembagian raport secara serentak dilakukan pada hari sabtu 22 juni 2024, bersamaan pembagian raport kelas 1 dan 5.
Namun pihak sekolah atas masukan dan saran wali murid lainnya sengaja mempercepat pembagian raport, agar bisa melakukan pendaftaran sekolah lanjutan ke SMP/MTS,PESANTREN yang jauh dari lokasi kab. Batu Bara jika di perlukan dalam proses administrasi, jadi saya bingung dengan pemberitaan di media kalau kita menahan raport siswa sementara siswa yang bersangkutan tidak hadir dalam 2 hari itu.
Kepsek meminta sebaiknya orang tua wali murid konfirmasi dulu ke pihak sekolah hubungi saya selaku kepala sekolah , kitakan bisa berdiskusi dan berkomunikasi yang baik, jangan langsung publish ke media yang berimbang, di cek dulu fakta dan datanya.Sekolah selaku lembaga pendidikan siap berdiskusi dalam hal peningkatan mutu pendidikan di Kab Batu Bara. (HS)