Garis62-Jakarta,Plt. Wakil Jaksa Agung RI, Asep N. Mulyana, secara resmi menutup Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kejaksaan RI Tahun 2025 yang digelar secara hybrid di Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta. Rabu (4/6/2025),
Dalam sambutannya, Asep mengapresiasi seluruh pihak yang berkontribusi menyusun rencana kerja Kejaksaan secara komprehensif. Ia menegaskan bahwa Musrenbang menjadi dasar penyusunan Rencana Kerja 2026 dan penentuan Indeks Kebutuhan Biaya (IKB) guna mendukung tugas pokok dan fungsi Kejaksaan.
Musrenbang tahun ini diarahkan untuk memperkuat kontribusi Kejaksaan terhadap Asta Cita Ketujuh, khususnya dalam reformasi hukum dan pemberantasan korupsi, narkoba, judi, dan penyelundupan, sejalan dengan arah RPJMN dan RPJPN 2025–2045.
Asep juga mendorong optimalisasi sumber pembiayaan non-APBN seperti SBSN, PNBP, dan penguatan peran BLU RSU Adhyaksa, selaras dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja.
Untuk menjamin ketercapaian program, dua strategi ditekankan: optimalisasi penyerapan anggaran melalui lelang pra-DIPA dan penguatan pengawasan internal demi transparansi dan akuntabilitas. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kepercayaan publik melalui integritas, kinerja produktif, dan komunikasi publik yang aktif.
“Tunjukkan dedikasi dengan kerja nyata. Hasil Musrenbang ini harus menjadi pedoman konkret dalam memperkuat peran Kejaksaan sebagai garda terdepan penegakan hukum,” tegas Asep.
Musrenbang Kejaksaan RI Tahun 2025 resmi ditutup dengan harapan besar bagi terciptanya layanan hukum yang berkualitas, berkeadilan, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. (Js)
