Garis62-Batu Bara — Partai Gerindra Kabupaten Batu Bara diprediksi akan memegang peran strategis dalam kontestasi politik Pilkada 2029 mendatang. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Dewan Penasehat Partai Gerindra Kabupaten Batu Bara, Muhammad Rafik.
Menurut Rafik, Partai Gerindra memiliki posisi politik yang kuat dan “seksi” untuk mengusung bakal calon Bupati pada pemilihan mendatang. Ia menegaskan bahwa ke depan, Bupati Batu Bara harus berasal dari kader Partai Gerindra sendiri.
“Selama ini, Gerindra sudah menunjukkan eksistensinya di parlemen dengan menduduki posisi Wakil Ketua DPRD, dan juga telah dua kali mengisi jabatan Wakil Bupati Batu Bara. Maka, bukan hal yang mustahil bila kami dan seluruh kader berharap ke depan Bupati Batu Bara berasal dari internal Gerindra,” ujar Rafik.
Rafik menyebutkan sejumlah nama kader yang dinilai layak maju, termasuk anggota DPRD aktif serta Safrijal, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Batu Bara. Safrijal sendiri sebelumnya telah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Batu Bara selama dua periode, dan dinilai memiliki pengalaman serta rekam jejak yang mumpuni untuk memimpin kabupaten tersebut.
“Saya yakin, beliau bisa melanjutkan perjuangan menuju Batu Bara 1,” tambah Rafik.
Sebagai mantan Ketua DPC Gerindra Batu Bara, Rafik mengaku bangga dan bersyukur atas keberhasilan para kader Gerindra yang terus mendapat dukungan dari masyarakat.
Rafik juga mengutip pesan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Ketua Dewan Pembina, Prabowo Subianto, yang selalu menekankan pentingnya militansi kader.
“Kader Gerindra harus tangguh, mampu membina masyarakat, dan menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan kepentingan rakyat. Jangan pernah melupakan jasa para pahlawan, dan jangan jadi pengkhianat di negeri sendiri,” ujarnya menegaskan.
Menutup pernyataannya, Muhammad Rafik menekankan pentingnya menjaga integritas serta menjauhi praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
“Kami yakin, ke depan Gerindra akan semakin kuat. Kader kami harus terus amanah dalam menjalankan roda organisasi dan menjadi pembela masyarakat, bukan malah menyakiti rakyat,” pungkasnya.
